Prosedur

 Prosedur

Dalam bahasa pemrograman C++, istilah "prosedur" umumnya mengacu pada fungsi yang tidak mengembalikan nilai (bernilai `void`). Dalam hal ini, fungsi tersebut disebut "prosedur" karena berfungsi untuk melakukan tugas tertentu tanpa menghasilkan nilai kembali.

Sintaksis untuk mendefinisikan prosedur dalam C++ mirip dengan fungsi, dengan perbedaan bahwa tipe data pengembalian diatur sebagai `void`. Berikut adalah contoh sederhana:

void tampilkanPesan() {

    cout << "Halo! Ini adalah pesan dari prosedur." << endl;

}

int main() {

    tampilkanPesan(); // Memanggil prosedur tampilkanPesan()

    return 0;

}

Dalam contoh di atas, kita mendefinisikan prosedur `tampilkanPesan()`, yang tidak menerima argumen dan tidak mengembalikan nilai. Di dalamnya, kita hanya mencetak pesan ke layar menggunakan `cout`. Kemudian, dalam fungsi `main()`, kita memanggil prosedur tersebut dengan menggunakan nama prosedur diikuti dengan tanda kurung `()`. Ketika program dijalankan, pesan akan ditampilkan.

Perbedaan utama antara fungsi dan prosedur adalah bahwa fungsi mengembalikan nilai, sedangkan prosedur tidak. Keduanya digunakan untuk memecah program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan terorganisir, sehingga memudahkan pengembangan dan pemeliharaan kode. Pilihan antara fungsi atau prosedur tergantung pada apakah Anda perlu mengembalikan nilai dari blok kode atau hanya menjalankan tugas tertentu tanpa mengembalikan nilai.